Evaluasi Risiko Dalam Rantai Pasok Cabai Di Kabupaten Sumenep

Abstract
Setiap komoditi pertanian mempunyai risikonya tersendiri, terutama pada komoditi strategis yang mempunyai daya beli tinggi seperti komoditi cabai. Risiko dialami oleh tiap stakeholder yang berperan dalam rantai pasok mulai dr produsen, pedagang, hingga ke konsumen, sehingga keberagaman risiko tersebut perlu dikaji secara komprehensif. Dalam penelitian ini menggunakan metode purposive dengan analisis deskriptif kualitatif dengan teknik brainstorming dalam Focus Group Discussion pada stakeholder terkait. Berdasarkan hasil penelitian risiko tertinggi dialami oleh petani yaitu sebesar 41%, pengepul 16%, pedagang besar 23%, pedagang eceran 13%, dan konsumen 7%.