Pengaruh perubahan sirkulasi terhadap fungsi ruang di rumah Peranakan, Kampung Babagan, Lasem

Abstract
Sebuah perubahan dapat mempengaruhi sirkulasi di dalam sebuah bangunan. Perubahan tersebut dipengaruhi oleh sumber eksternal ataupun internal yang berhubungan dengan perspektif tradisi, budaya maupun sosial disekitarnya. Perubahan tersebut secara tidak langsung menghadirkan fitur baru yang mampu mengakomodasi kebutuhan penghuni dan hal tersebut terjadi pada salah satu rumah Peranakan di Lasem. Perubahan tersebut dapat dilihat sebagai bentuk pelestarian dengan tetap menghargai tradisi dan budaya keluarga maupun sosial. Tujuan penelitian ini untuk memahami komponen mana yang mempengaruhi terjadinya perubahan sirkulasi ruang di dalam kompleks rumah Peranakan-Kidang Mas yang meliputi bangunan utama, courtyard, dapur dan workshop. Untuk menjawab tujuan tersebut, metode yang digunakan adalah survey, wawancara dan observasi. Diskusi penelitian naratif ini didukung dengan pendekatan konsep ruang dan temuan penelitian memperlihatkan bahwa perubahan sirkulasi memungkinkan untuk memberikan makna baru pada fungsi sebuah ruang. © 2020 Tessa Eka Darmayanti, Azizi Bahauddin