Potensi Ekstrak Tanaman Sebagai Pestisida Alami Di Desa Salu Kecamatan Miomafo Barat Kabupaten TTU

Abstract
Pengabdian dengan judul potensi ekstrak tanaman sebagai pestisida alami di desa Salu kecamatan Miomafo Barat kabupaten TTU telah dilaksanakan pada Bulan November 2018. Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan tentang cara meningkatkan produksi pangan melalui pemberantasan hama, memberikan pengetahuan tentang keunggulan pestisida alami dibandingkan pestisida sintetis, dan membuat ekstrak daun sirsak sebagai pestisida alami. Target utama dari kegiatan ini adalah para petani yang dilakukan melalui ceramah, distribusi brosur, dan pelatihan pembuatan produk. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam 3 sesi. Sesi pertama merupakan sosialisasi cara meningkatkan produksi pangan melalui pemberantasan hama. Sesi kedua merupakan sosialisasi keunggulan pestisida alami dibandingkan pestisida sintetis. Pembuatan ekstrak sirsak sebagai pestisida alami menjadi sesi ketiga yang menutup semua rangkaian kegiatan pengabdian. Selain memberikan pertanyaan, para petani juga memberikan pengalaman pribadi yang berguna bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Adanya koordinasi pada pembuatan ekstrak sirsak mengindikasikan tingginya antusiasme para petani di Desa Salu terhadap kegiatan pengabdian ini. Produk akhir pada kegiatan ini adalah ekstrak daun sirsak yang siap diaplikasikan pada tanaman.