Urgensi Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Kegiatan Pencak Silat Gasmi di Pondok Pesantren Al-Mahrusiyah Lirboyo Kediri

Abstract
This research is motivated by the large number of people who assume that in the activities of pencak silat there are many negative things especially to their members. This research is a descriptive qualitative research. The results of this study found interesting facts that in this martial arts activities there are Islamic educational values, namely the value of faith (I'tiqodiyyah), moral values ​​(khuluqiyyah), and amaliyah values. The form of internalization of Islamic education values ​​towards pencak silat activities is to teach the values ​​of faith by inviting prayer together before holding exercises and also sparring, inviting that to always trust Allah SWT. Always respect people who are older both in terms of age and knowledge. Always maintain brotherhood and create benefit for the people of the nation's progress. After the researcher gets the data, the writer gives a few suggestions: 1) a trainer or chairman should discipline the training time so that the results of the exercise can be as expected. 2) More emphasis on the values ​​of Islamic education so that its adherents can achieve the basic objectives of the GASMI martial arts. [Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya masyarakat yang beranggapan bahwasanya dalam kegiatan pencak silat itu banyak mengandung hal-hal negatif terlebih pada anggotanya. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini ditemukan fakta menarik bahwasanya dalam kegiatan pencak silat ini terdapat nilai-nilai pendidikan Islam yaitu nilai keimanan (I’tiqodiyyah), nilai akhlak (khuluqiyyah), dan nilai amaliyah. Adapun bentuk internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam terhadap kegiatan pencak silat ini adalah dengan mengajarkan nilai-nilai keimanan dengan cara mengajak do’a bersama sebelum diadakannya latihan danjuga latih tanding, mengajak agar supaya selalu tawakal kepada Allah SWT. Selalu menghormati orang yang lebuh tua baik baik dari segi umur maupun ilmunya.Selalu menjaga persaudaraan dan menciptakan kemaslahatan masyarakat kemajuan bangsa. Setelah peneliti mendapatkan data-data maka penulis memberikan sedikit saran: 1) hendaknya seorang pelatih maupun ketua lebih mendisiplinkan waktu latihan agar hasil dari latihan tersebut bisa seperti apa yang di harapkan. 2) Lebih menekankan lagi nilai-nilai pendidikan islam agar para penganutnya bisa mencapai tujuan dasar dari pencak silat GASMI tersebut]