Abstract
Data merupakan bagian penting dari semua aplikasi. Namun seiring perkembangan aplikasi dan kecepatan stream data, volume data yang dihasilkan telah melebihi milyaran data. Semakin besar volume data, maka semakin sulit juga data tersebut dianalisa. Tujuan pembuatan software ini untuk memvisualisasikan data user dari file yang diupload kepada sistem. Memudahkan tim analis untuk memprediksi dan memajukan sebuah usaha. Visualisasi data berjalan fleksibel, sehingga user dapat menentukan sendiri data pada bagian axis-axisnya. Pembuatan website ini menggunakan framework Flask yang berbasis pada bahasa pemrograman Python, database cassandra merupakam database nosql yang mana digunakan untuk penyimpanan data website ini. Sedangkan visualisasi, website ini menggunakan library DevExpress dan Google Chart yang berbasis AngularJS. AngularJS sendiri merupakan perluasan dari bahasa pemrograman HTML. Metodologi yang akan digunakan pada pembuatan website ini adalah Scrum. Prose pembuatan website ini dilakukan dalam 4 sprint. Masing-masing sprint dalam penelitian ini berlangsung dalam jangka waktu 14 hari. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode scrum untuk membuat web untuk visualisasi data berjalan dengan efektif karena dalam proses pembuatan web ini lebih terstruktur sehingga time management menjadi lebih efisien. Library DevExpress lebih mudah digunakan daripada menggunakan library Google Chart. Dalam menampilkan chart, library DevExpress hanya dapat menampilkan sebuah chart dalam satu halaman.