Determinan Return Saham pada Perusahaan Subsektor Makanan dan Minuman

Abstract
Kajian ini berpusat pada organisasi sub area food and refreshment yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2016-2020. Populasi dalam tinjauan ini adalah 26 organisasi dan 10 organisasi yang dicicipi dengan menggunakan pengujian purposive berdasarkan standar tertentu. Dalam ulasan ini, pencipta menggunakan teknik asosiatif dengan metodologi kuantitatif. Informasi dalam tinjauan ini menggunakan informasi tambahan dari ringkasan fiskal tahunan setiap organisasi dan informasi stok yang dicatat setiap bulan. Penyelidikan informasi dengan uji t dan Moderated Regression Analysis menggunakan program Eviews 10. Hasil uji t menunjukkan bahwa faktor Debt to Equity Ratio, Price Earning Ratio dan Beta pada tingkat tertentu berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap return saham. Nilai Tambah Ekonomi memiliki konsekuensi merugikan yang tidak signifikan terhadap pengembalian saham, sementara Pengembalian Aset memiliki hasil konstruktif yang kritis terhadap pengembalian saham. Dilihat dari uji Moderated Regression Analysis, menunjukkan bahwa adanya Economic Value Added melemahkan hubungan atau tidak mengarahkan faktor Debt to Equity Ratio, Price Earning Ratio, Return on Asset dan Beta terhadap return saham