Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana evaluasi penerapan sistem manajemen keselamatan di Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin. Evaluasi dilakukan terkait dengan adanya kenaikan jumlah pengguna angkutan udara di provinsi NTB sehingga memungkinkan meningkatnya resiko kecelakaan penerbangan. Penelitian menggunakan metode kualitatif. Penelitian dimulai dengan mencari basis data dengan membaca dokumen-dokumen manual yang terkait dengan system manajemen keselamatan. Penelitian yang dilakukan menggunakan observasi dan wawancara kepada dua orang narasumber yang merupakan pegawai unit system manajemen keselamatan di Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin sudah menerapkan sistem manajemen keselamatan dan saat ini sudah dalam tahap operasi, tetapi penerapan sistem manajemen keselamatan di Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin sejauh ini masih mengalami beberapa kendala trauma dalam hal sumber daya manusia. Adanya kendala yang muncul tentunya membutuhkan penanganan salah satunya yaitu dengan melakukan evaluasi sehingga penerapan sistem manajemen keselamatan di Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin dapat mencapai tingkatan yang diinginkan.