HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN STATUS GIZI TERHADAP HASIL BELAJAR PENJASORKES DI SD NEGERI 40 SUNGAI LAREH KOTA PADANG.

Abstract
Berdasarkan observasi yang dilakukan di lapangan terhadap siswa SD Negeri 40 Sungai Lareh Kota Padang bahwa dalam mengikuti mata pelajaran ditemukan kurangnya pencapaian terhadap hasil belajar ini terlihat dari hasil semester terdahulu bahwa nilai siswa masih di bawah rata-rata atau di bawah standar kelulusan sehingga banyak siswa remedial, diduga faktor penyebabnya adalah motivasi belajar dan status gizi siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar dan status gizi terhadap hasil belajar siswa SD Negeri 40 Sungai Lareh Kota Padang. Penelitian ini bersifat korelasional yaitu untuk mengetahui seberapa jauh suatu variabel berkaitan dengan variabel yang lainnya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SD Negeri 40 Sungai Lareh Kota Padang yang berjumlah 148 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive Sampling yaitu siswa kelas V dan VI laki-laki saja yang berjumlah 20 orang. Data yang diperoleh dianalisis dengan rumus korelasi Product Moment sederhana dan Ganda. Berdasarkan dari hasil penelitian ini terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajr penjasorkes, dimana rtab pada taraf signifikan α (0,05) = 0,444 berarti rhitung (0,497) > rtab (0,444). Kemudian juga terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi terhadap hasil belajar penjasorkes, dimana rtab pada taraf signifikan α (0,05) = 0,444 berarti rhitung (0,485) > rtab (0,444). Selanjutnya terdapat hubungan yang signifikan secara bersama-sama antara motivasi belajar dan staus gizi terhadap hasil belajar penjasorkes di SD Negeri 40 Sungai Lareh Kota Padang, dimana rtab pada taraf signifikan α (0,05) = 0,444 berarti Rhitung (0,609) > rtab (0,444).