Analisis Kemampuan Mengembangkan Bahan Ajar yang Kontekstual Berbasis Power Point pada Guru SMP Negeri 11 Merauke

Abstract
SMP Negeri 11 Merauke terletak di Distrik Sota yang peserta didiknya cukup beragam, bahkan ada dari negara tetangga, yaitu PNG. Hasil ujian nasional peserta didik, khususnya mata pelajaran IPA pada tiga tahun terakhir terus mengalami penurunan. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar peserta didik tergolong rendah. Salah satu hal yang menyebabkan rendahnya hasil belajar peserta didik adalah pembelajaran yang belum dilengkapi dengan media pembelajaran yang kontekstual.Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru IPA agar mampu mebuat media pembelajaran yang kontekstual dengan menggunakan PowerPoint. Media pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik, khususnya pada ujian nasional. Adapun subjek dalam kegiatan ini adalah guru-guru SMP Negeri 11 Merauke yang terletak di Distrik Sota yang merupakan daerah perbatasan antara RI dengan Papua New Guinea yang berjumlah 15 orang. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian adalah dengan melakukan pelatihan, pendampingan serta pembuatan media pembelajaran IPA yang kontekstual dengan mengintegrasikan ke dalam PowerPoint. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan menggunakan PowerPoint untuk media pembelajaran sebesar 24,5%, yaitu dari 27,3% menjadi 45,7%. Secara umum, pengetahuan dan kemampuan guru menggunakan PowerPoint sebagai media pembelajaran masih tergolong rendah cukup rendah. Oleh karena itu, diharapkan kepada seluruh stakeholder untuk memperhatikan kemampuan guru di dalam menggunakan TIK, khususnya yang berhubungan langsung dengan pembelajaran. Hal ini tentunya akan mendukung karakteristik pembelajaran abad 21 serta pembelajaran di era revolusi industri 4.0 (I4.0).