Abstract
Orang Minang di Bandar Lampung memiliki system kekerabatan yang terdapat dalam kehidupan adat masyarakat Minangkabau yang kebanyakan bermukim di Bandar Lampung, dalam kata lain nagari adalah wilayah atau sekumpulan kampung yang dipimpin oleh seorang penghulu atau datuk (Ninik Mamak). Keberadaan negari memang merupakan hal yang penting dalam system masyarakat Minangkabau. Tidak hanya Wali Nagari sosok Ninik Mamak yang tergabung dalam Kerapatan Adat Nagari (KAN) juga sangat berpengaruh bagi keberlangsungan dan juga bagi masyarakat Nagari tersebut. Salah satunya masyarakat Minang di Bandar Lampung yang banyak masyarakat yang masih kental adat istiadatnya dimana masyarakat masih sangat mengikuti ajaran adat yang diberikan oleh petuah adat mereka. Melihat dari hal tersebut penulis juga ingin mengetahui apakah semua kaum atau masyarakat Minang di Bandar Lampung masih berpedoman pada petuah adatnya dalam bidang politik, sosial, ekonomi, hal ini ingin penulis lihat dari fenomena dimana pada masyarakat Minang di Bandar Lampung masih mempertahankan identitasnya. Tujuan tulisan ini ingin mengetahui apakah persamaan identitas ninik mamak dengan anak kemenakannya di Bandar Lampung masih mempertahankan identitasnya. Penelitian ini memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait dinamika identitas masyarakat Minangkabau di Bandar Lampung dan Memberikan informasi adat istiadat dan budaya Minang, dalam hal ini tentang dinamika identitas yang sesungguhnya didalam sebuah perantau.