Kehadiran Tuhan di Tengah Umat-Nya: Dari Penciptaan ke Penciptaan yang Baru

Abstract
Di dalam studi dan teologi biblika, pertanyaan yang didiskusikan sampai dewasa ini adalah apakah tema atau motif Alkitab yang dapat mempersatukan alur cerita dari PL sampai PB? Artikel ini mengusulkan motif kehadiran Tuhan sebagai jawabannya, yakni kehadiran Allah yang berdiam di antara umat-Nya. Tuhan yang rindu untuk dekat dengan umat-Nya dengan menyatakan kehadiran di tempat-tempat kudus di sepanjang catatan Alkitab. Dengan menggunakan studi kata, studi intertekstual dalam kanon Alkitab, dan studi ekstrabiblika; artikel ini menunjukkan bahwa kehadiran-Nya dipusatkan di tempat-tempat kudus yang didirikan-Nya di dalam dunia ini mulai dari Taman Eden pada penciptaan yang pertama, Kemah Suci, Bait Allah, gereja, sampai kepada penciptaan langit dan bumi yang baru. Artikel ini bertujuan menyajikan suatu gambaran alkitabiah tentang kehadiran Allah di tengah-tengah umat-Nya dan implikasinya bagi kehidupan Kristiani. In biblical studies and biblical theology, a central question still discussed until today is the following: what theme or motif can unify the biblical storyline from OT to NT? This article proposes that the motif of the presence of God, who indwells among His people, as the answer. God, who desires to be near to His people, reveals His presence in holy places across biblical accounts. By using word studies, intertextual studies in the canonical bible, and extrabiblical studies, this article demonstrates that God's revealing of His presence focused in holy places that He established in this world, began from the Garden of Eden in the first creation and extended through the Tabernacle, the Temple, the Church, to the creation of the new heaven and earth. The purpose of this article is to present a biblical overview of the presence of God among His people and its implications for the Christian life.

This publication has 3 references indexed in Scilit: