Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Isi Buku KIA di klinik Ramuah Parjib Kota Samarinda Tahun 2020

Abstract
Jumlah AKI (Angka Kematian Ibu) di Indonesia masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan Negara Asia Tenggara lainnya. Salah Satu Program pemerintah dalam menurunkan AKI yaitu pemberian Buku KIA pada Setiap ibu hamil. Hasil dari studi pendahuluan yang dilakukan di Klinik Ramlah Parjib Kota Samarinda pada 10 ibu hamil didapatkan bahwa 4 responden mengetahui tentang tanda bahaya kehamilan. 4 orang responden lainnya tidak mengetahui tentang pemeriksaan kehamilan secara teratur, dan perawatan kehamilan sehari-hari serta makanan pada ibu hamil, dan 2 responden sama sekali tidak dapat menyebutkan tanda bahaya kehamilan, pemeriksaan kehamilan secara teratur dan perawatan kehamilan sehari-hari serta makanan ibu hamil. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang isi Buku KIA di Klinik Ramlah Parjib Kota Samarinda Tahun 2020. Jenis penelitian Deskriptif kuantitatif dengan rancangan penelitian Cross Sectional. Jumlah Populasi 118 dan jumlah sampel 43 responden, menggunakan teknik accidental sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner, dan analisis data menggunakan Analisis Univariat frekuensi dan persen. Hasil Penelitian didapatkan pengetahuan Ibu Hamil tentang pemeriksaan kehamilan secara teratur sebagian besar dalam kategori cukup yaitu sebanyak 33 responden (76,7%), Tanda Bahaya Pada Kehamilan sebagian besar dalam kategori baik sebanyak 33 responden (76,7%), Perawatan Sehari-hari Ibu Hamil dan Porsi Makanan Ibu Hamil sebagian besar dalam kategori baik sebanyak 38 responden (88,4%). Simpulan Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang Isi Buku KIA di Klinik Ramlah Paijib Kota Samarinda sebagian besar dalam kategori baik yaitu sebanyak 30 responden (69,8), Diharapkan tenaga kesehatan perlu memberikan informasi tentang Pemeriksaan kehamilan secara teratur pada ibu hamil dan membaca isi buku KIA. ABSTRAK The number of MMR (Thu Mortality Rate) in Indonesia is still relatively high when compared to other Southeast Asian countries. One of the government's programs in reducing MMR is the provision of MCH Handbooks to every pregnant woman. The results of a preliminary study conducted at the Ramlah Parjib Clinic, Samarinda City on 10 pregnant women, it was found that 4 respondents knew about the danger signs of pregnancy. The other 4 respondents did not know about regular pregnancy checkups, and daily prenatal care and food for pregnant women, and 2 respondents could not at all mention the danger signs of pregnancy, regular pregnancy check-ups and daily prenatal care and food for pregnant women. The purpose of this study was to find out the Description of Pregnant Women's Knowledge about the contents of the MCH Handbook at the Ramlah Parjib Clinic, Samarinda City in 2020. The type of research is quantitative descriptive with a cross sectional research design. The total population is 118 and the sample size is 43 respondents, using accidental sampling technique. The research instrument used a questionnaire, and data analysis used Univariate analysis of frequency and percent. The results showed that the knowledge of pregnant women about regular pregnancy check-ups was mostly in the sufficient category, namely 33 respondents (76.7%), the danger signs in pregnancy were mostly in the good category, as many as 33 respondents (76.7%), daily care Pregnant women and the portion of food for pregnant women are mostly in the good category as many as 38 respondents (88.4%). Conclusion Description of Pregnant Women's Knowledge of the Contents of the MCH Handbook at the Ramlah Paijib Clinic, Samarinda City, mostly in the good category, as many as 30 respondents (69.8). It is expected that health workers need to provide information about regular pregnancy check-ups for pregnant women and read the contents of the book KIA