STIKER WHATSAPP GAYA MINANGKABAU: ANALISIS SEMIOTIKA

Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap makna visual dan verbal yang terdapat pada stiker WhatsApp gaya Minangkabau. Metode penelitian yang digunakan kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data ialah observasi dan dokumentasi, teknik analisis data menggunakan analisis semiotika menggunakan teori Ferdinand de Saussure. Hasil dari penelitian ini makna visual, dari ilustrasi yang digambarkan mampu mencerminkan sebuah ekspresi, gestur dan emosi dalam stiker serta mampu membawa citra kebudayaan Minangkabau yang begitu melekat pada karakter stiker. Dari warna yang digunakan dominan warna merah, kuning, hitam dan putih yang dalam setiap warna memiliki falsafah mengenai bagaimana orang Minangkabau berprilaku. Dari tipografi yang digunakan Sans-Serif jenis font Arial dan Blogger sans ini mencerminkan kesederhanaan dalam teks yang disampaikan dan memberi kesan kedekatan dan bersahabat. Makna verbal dalam stiker WhatsApp gaya Minangkabau. Dilihat dari kurenah bakato dalam budaya Minangkabau, yakni cimeeh, kucindan dan garah, dapat dilihat bahwa orang Minangkabau sangat kritis dalam berkomunikasi dan dibutuhkan kreatifitas yang tinggi dalam pemilihan diksi saat menyampaikan sebuah pesan yang agaknya akan menimbulkan pergesekan. Sikap ramah tamah dan humoris menjadi sebuah daya tarik dari masyrakat Minangkabau sendiri.