Nutrition Education with Audiovisual Media on Fruit and Consumption of Junior School Students in East Jakarta

Abstract
Konsumsi buah dan sayur merupakan salah satu komponen penerapan gizi seimbang. Konsumsi buah dan sayur penduduk Indonesia masih rendah, terutama pada anak usia sekolah atau remaja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh edukasi gizi dengan media ceramah dan audiovisual terhadap pengetahuan dan pola konsumsi buah dan sayur pada siswa kelas VII SMPN 246 Jakarta Timur tahun 2017. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental pretest-posttest one control group design pada kelas VII SMPN 246 bulan Januari-Februari 2017. Sasaran dipilih melalui skrining kemudian dipilih yang memiliki rata-rata paling kurang konsumsi buah dan sayur. Terdapat 2 kelompok dalam penelitian ini yaitu kelompok ceramah dan kelompok ceramah kombinasi video, terdiri dari 36 subjek. Data pengetahuan dan konsumsi sayur buah diukur pada sebelum dan sesudah intervensi, Intervensi dilakukan sebanyak satu kali dan pengukuran post-test 1 minggu setelah intervensi. Analisis data menggunakan uji t-test. Pengetahuan meningkat setelah mendapatkan edukasi baik pada kelompok ceramah maupun ceramah kombinasi video. Ada peningkatan signifikan pengetahuan dan komsumsi buah dan sayur setelah intervensi pada kelompok ceramah dan kelompok kombinasi. Tidak ada perbedaan pengetahuan (p=0,169), konsumsi buah (p=0.417) dan konsumsi sayur (p=0.417) antara siswa yang diberikan edukasi gizi dengan media ceramah dan yang diberikan edukasi gizi dengan media ceramah kombinasi video.