ANALISIS KEBUTUHAN GURU SMP MENGENAI METODE PEMBELAJARAN FLIPPED CLASSROOM

Abstract
ABSTRAKPerkembangan teknologi yang merambah dalam dunia pendidikan telah banyak ditandai dengan adanya inovasi-inovasi terbarukan yang dapat menunjang proses pembelajaran. Salah satunya adalah dengan adanya inovasi dalam pembuatan metode pembelajaran. Guru harus bisa melakukan suatu inovasi pembelajaran karerna, guru memiliki peranan sangat strategis dalam proses pembelajaran. Pembelajaran IPA di SMP wilayah Jadebotabek khususnya mata pelajaran Fisika masih mengggunakan metode ceramah, memberikan catatan, memberikan latihan soal hal ini dirasa kurang menarik dan sering membosankan karena kurangnya inovasi dalam metode pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini untuk melakukan analisis kebutuhan dan melihat peran guru dalam mengembangkan metode pembelajaran IPA yaitu menggunakan metode Flipped Classroom. Metode yang digunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yaitu dengan cara melakukan analisis kebutuhan. Data penelitian dikumpulkan melalui wawancara, dan penyebaran angket. Angket analisis kebutuhan diberikan kepada Guru IPA di SMP wilayah Jawa Tengah. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pengembangan metode pembelajaran Flipped Classroom perlu dilakukan di SMP wilayah Jawa Tengah. Hasil lainnya, guru juga menginginkan adanya pelatihan tentang penerapan metode pembelajaran Flipped Classroom untuk meningkatkan kualitas metode pembelajaran. Kata kunci: kebutuhan guru; metode pembelajaran; flipped classroom. ABSTRACTThe development of technology that has penetrated into the world of education has been marked by the existence of renewable innovations that can support the learning process. One of them is the innovation in making learning methods. Teachers must be able to carry out a learning innovation because teachers have a very strategic role in the learning process. Science learning at Junior high school in Central Java area, especially Physics subjects, still uses method of lectures, giving notes, giving exercises, this is deemed less interesting and often boring due to the lack of innovation in learning methods. The purpose of this study is to conduct a need assessment and see the role of the teacher in developing science learning model usuing Flipped Classroom. The research method used is descriptive qualitative research method that is by way of need assessment by conducting interviews questionnaire and direct observation. A needs analysis questionnaire was given to the science teacher at Junior high school in Jawa Tengah area. From the research results, it was found that the development of the Flipped Classroom learning method needed to be carried out at Junior high school in Jawa Tengah area. The other result, teachers at school want training on the application of the Flipped Classroom learning method to improve the quality of learning methods. Keywords: teacher needs; learning methods; flipped classroom.