Abstract
Buah sukun (Artocarpus altilis) merupakan salah satu sumber karbohidrat tinggi yang dapat diolah menjadi pati dan memiliki multifungsi sebagai bahan tambahan dalam industri farmasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan sifat fisiko-kimia pati buah sukun dan untuk mengetahui fungsinya sebagai bahan tambahan dalam sediaan tablet konvensional. Pati diperoleh dari buah sukun muda dan mengkal menggunakan metode dekantasi. Pati yang diperoleh dikeringkan dan dilakukan analisis fisika meliputi pH, kadar air, kerapatan sejati, kerapatan nyata, kerapatan mampat, kecepatan alir, dan viskositas, serta analisis kimia meliputi kadar amilosa dan amilopektin. Hasil penelitian menunjukkan rendemen pati buah sukun muda dan mengkal masing-masing 4,3% dan 8,93%, berupa serbuk halus berwarna putih, tidak berasa, dan berbau khas sukun, bentuk speris tidak beraturan, dengan ukuran partikel rata-rata 26,06 µm dan 5,69 µm. Analisis sifat fisika memperlihatkan bahwa kedua pati memiliki pH, kadar air, dan kerapatan yang sesuai pustaka, sifat alir yang buruk, dengan viskositas yang memperlihatkan bahwa semakin tinggi konsentrasi pati semakin meningkat viskositasnya; sedangkan hasil analisis kimia menunjukkan bahwa kedua pati memiliki kadar amilosa yang lebih tinggi dibandingkan kadar amilopektinnya, sehingga direkomendasikan untuk digunakan sebagai bahan penghancur sediaan tablet konvensional.