Characteristic of the Occurrence of Anemia in Pregnant Women on Gestational Distance and Maternal Parity at the Dasan Agung Public Health Center, Mataram City

Abstract
Anemia in pregnancy is often caused by iron deficiency and is a type of anemia whose treatment is relatively easy and inexpensive. Anemia in pregnancy is a national problem because it reflects the value of the socio-economic welfare of the community, and has a very large influence on the quality of human resources. Based on the target data for pregnant women at the Dasan Public Health Center, within one year there were 1,056 pregnant women and 25 people who experienced anemia during pregnancy. This study aims to provide an overview of anemia in pregnant women related to the Gestational Distance, data processing using the frequency distribution on each variable. The result of the study was based on the total number of pregnant women in January – December 2021 as many as 1.056 there were 25 women (2,3%) experiencing anemia and 1031 women (97,63%) not having anemia. The description of anemic pregnant women related to. The description of anemic pregnant women that is related to the distance between pregnancy is 11 women (44%) experience high risk and 14 women (56%) not experiencing high risk in pregnancy with anemia, while anemia based on maternal parity, in low-risk parity (≥4) there are 6 patients (24%) while the high-risk parity (<4) is 19 patients (76%), from this study it can be concluded that there is an incidence of anemia according to the distance between pregnancy and maternal parity with more low risk are more when compare to the Gestational Distance and maternal parity high riskAbstrakAnemia pada kehamilan sering disebabkan oleh karena kekurangan zat besi, dan merupakan jenis anemia yang pengobatannya relative midah dan murah. Anemia pada kehamilan merupakan masalah nasional karena mencerminkan nilai kesejahteraan social ekonomi masyarakat, dan pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas sumber daya manusia. Berdasarkan data sasaran ibu hamil dipuskesmas dasan dalam kurun waktu satu tahun terdapat 1.056 orang ibu hamil dan terdapat 25 orang yang mengalami anemia pada kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran anemia pada ibu hamil yang berkaitan dengan jarak kehamilan, pengolahan data menggunakan distribusi frekuensi pada masing- masing variable. Hasil penelitian ini terdapat total jumlah ibu hamil pada januari – desember 2021 sejumlah 1.056 terdapat 25 orang (2,37%) mengalami anemia dan 1031 orang (97,63%) tidak mengalami anemia. Gambaran ibu hamil anemia yang berkaitan dengan jarak kehamilan terdapat 11 orang (44%) mengalami resiko tinggi dan 14 orang (56 %) tidak mengalami resiko tinggi pada kehamilan dengan anemia sedangnkan anemia berdasarkan paritas ibu Pada paritas dengan resiko rendah (≥4) terdapat 6 orang penderita (24%) sedangkan paritas denga resiko tinggi (<4) terdapat 19 orang (76%) , dari penelitian ini dapat disimpulkan Terdapat kejadian anemia menurut jarak kehamilan dan paritas ibu dengan resiko rendah lebih banyak bila dibandingkan dengan jarak kehamilan dan paritas ibu yang resiko tinggi