Abstract
Pemberantasan buta aksara melalui Program keaksaraan dasar adalah salah satu bentuk pemberdayaan perempuan yang akan mempengaruhi pembangunan nasional. Upaya pemberdayaan perempuan bersifat strategis, karena perempuan yang telah melek aksara akan mempunyai kemandirian dan kepercayaan diri dalam mengatur perekonomian keluarga yang secara tidak langsung akan mengurangi kemiskinan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kebutuhan belajar dengan kemampuan aksara warga belajar dan menganalisis dampaknya terhadap pemberdayaan perempuan. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif yang didukung oleh data kualitatif. Analisis data yang digunakan adalah Analisis tabulasi silang dan uji statistik Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebutuhan belajar internal nonfisik dengan kemampuan membaca dan menulis. Hubungan yang signifikan juga terdapat pada kemampuan membaca dan menulis dengan pemberdayaan meliputi aspek pendidikan, aksesibilitas dan tindakan.Kata kunci: program keaksaraan dasar, kemampuan aksara, pemberdayaan perempuan, kebutuhan belajar=====ABSTRACTEradication of illiteracy through Basic Literacy Programmes is a form of empowerment of women what will affect national development. Women’s empowerment efforts are strategic because women who have literacy will have confidence in the independence and set up a family economy indirectly will reduce the level of poverty. The purpose of this paper is to analyze the relationship of learning needs with the success of the Basic Literacy Program and to analyze the impact on the women empowerment. This research using a quantitative approach that is supported by qualitative data. The analysis of the data used Cross Tabulation Analysis and use Rank Spearman statistic test. The result of the research showed that there is a significant correlation between reading and writing ability. There is a significant correlation between reading and writing ability and empowerment which included aspects of education, accessibility, and action.Keywords: basic literacy program, the effectiveness of the program, the level of women empowerment, the level of fulfilment