Pemberian Pakan Secara Adlibitum dan Jadwal Persentase Pakan Siang dan Malam Terhadap Bobot Akhir, Karkas, Lemak Abdomen serta Ketebalan Usus pada Ayam Petelur Jantan

Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan secara adlibitum pembatasan persentase jumlah pakan pada jadwal waktu makan yang efesien terhadap bobot akhir, karkas, persentase karkas, persentase lemak abdomen, dan ketebalan usus halus pada ayam petelur jantan. Pada penelitian ini menggunakan 125 ekor anaka ayam (DOC) petelur jantan yang ditempatkan pada 25 unit kandang box. Sejumlah 5 ekor ayam petelur jantan dijadikan unit perlakuan. Penelitian ini dilakukan dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) selama 10 minggu dengan jadwal waktu persentase makan pagi-siang dan sore-malam yang sama dan persentase jumlah persentase pakan yang berbeda. Pada perlakuan T0: persentase pakan secara adlibitum, T1 : 30% pagi-siang dan 70% sore-malam, T2 : 40% pagi-siang dan 60% sore-malam, T3 : 50% pagi-siang dan 50% sore-malam, dan T4 : 60% pagi-siang dan 40% sore- malam. Variabel yang diamati yaitu bobot akhir (g/ekor), karkas (g/ekor), persentase karkas, persentase lemak abdomen, dan ketebalan usus halus (g/cm). Hasil analisis penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh ad libitum (tanpa batas) terhadap persentae karkas, persentase lemak abdomen, dan ketebalan usus halus, berpengaruh sangat nyata (P0,05) terhadap bobot akhir, karkas, Hasil penelitian menunjukkan angka bobot akhir T0 (638,80g/ekor), bobot akhir persentase pakan (562,08-578,88 g/ekor), Karkas T0 (401,20 g/ekor) karkas persentase persentase pakan (337,80-356,40 g/ekor), persentase karkas (60,10-62,76%), persentase lemak abdomen (0,72-1,16%), dan ketebalan usus halus (0,175-0,196 g/cm). Kesimpulan penelitian ini bahwa persentase jumlah persentase pakan pada jadwal waktu persentase makan menghasilkan bobot akhir, karkas, persentase karkas, persentase lemak abdomen, dan ketebalan usus halus yang sama. Persentase pakan adlibitum (tanpa batas) setiap hari menghasilkan bobot akhir dan karkas yang tertinggi yaitu masing- masing bobot akhir 638,80 g/ekor dan bobot karkas 401,20 g/ekor.