Abstract
Kesehatan merupakan tolak ukur standar hidup seseorang, karena ketika seseorang dalam kondisi sehat, maka seseorang tersebut akan meningkatkan produktivitasnya yang pada akhirnya akan berpengaruh pada perekonomian, sebaliknya ketika seseorang dalam kondisi sakit maka akan menurunkan tingkat produktivitasnya. Permintaan akan pelayanan kesehatan sebagai salah satu cara untuk menggapai status kesehatan yang lebih tinggi karena adanya keinginan dapat merasakan hidup sebaik mungkin dibanding jika mengalami gangguan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis faktor pendapatan pasien, biaya kunjungan, pendidikan pasien, dan jarak tempuh memiliki pengaruh terhadap permintaan pelayanan kesehatan RSUD Depati Bahrin Sungailiat Kabupaten Bangka. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif. Sumber data penelitian ini adalah data primer dengan responden sejumlah 100 pasien. Analisis data dilakukan dengan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan faktor biaya kunjungan, pendidikan pasien dan jarak tempuh memiliki pengaruh terhadap permintaan pelayanan kesehatan di RSUD Depati Bahrin Kabupaten Bangka.