STUDI RESIDU ANTIBIOTIK DAGING BROILER YANG BEREDAR DI PASAR TRADISIONAL KOTA KENDARI

Abstract
Salah satu produk asal ternak yang memiliki angka konsumsi yang cukup tinggi berasal dari jenis unggas yaitu ayam broiler sehingga memerlukan penambahan aditif pakan berupa antibiotik kedalam ransum untuk meningkatkan pertumbuhan dan daya tahan tubuh ayam broiler. Akibat dari penggunaan antibiotik tersebut sehingga ditemukan residu antibiotik dalam pangan asal hewan khususnya ayam broiler. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya residu antibiotik golongan tetrasiklin, makrolida dan aminoglikosida dalam daging ayam broiler yang beredar di pasar tradisional Kota Kendari. Penelitian ini dilaksanakan dengan cara pengambilan sampel dari 3 pasar tradisional Kota Kendari dan sebanyak 5 sampel tiap pasar serta dianalisa Laboratorium Unit Mikrobiologi, Jurusan Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Haluoleo. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, hasilnya dianalisis secara deskriptif. Pengujian residu antibiotika menggunakan metode Bioassay. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 10 sampel ayam broiler mengandung residu antibiotik golongan tetrasiklin, 15 sampel golongan makrolida dan 9 sampel golongan aminoglikosida.Kata kunci: Residu, antibiotik, daging ayam broiler.