Kebahasaan Wujud Respon Positif Anggota Grup Whatsapp Fashion Online

Abstract
Abstrak : Artikel bertujuan untuk mengidentifikasi kebahasaan wujud respon positif anggota grup WhatsApp fashion online. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data berupa ungkapan yang mengandung respon positif sebanyak 10 tanggapan. Data tersebut bersumber dari ungkapan anggota grup WhatsApp fashion online “Dasterinn”. Objek penelitian berupa wujud bahasa. Teknik pengumpulan data yakni observasi (wawancara) dan dokumentasi (catat). Teknik validitas yang digunakan ialah triangulasi. Triangulasi teori yang dipilih yaitu teori komunikasi antarpribadi interaksi simbolik menurut Herbert Blumer (1969) yaitu (1) adanya tindakan berdasarkan makna yang diberikan, (2) makna dalam interaksi, dan (3) makna melalui proses interaksi. Hasil penelitian membuktikan bahwa kebahasaan wujud respon positif anggota grup WhatsApp fashion online disampaikan melalui ciri satuan penanda lingual yang di dalamnya terdapat modalitas intensional, kata ganti, kata kerja, dan leksikal serta, memiliki hubungan dengan tanggapan persetujuan yang dibagi menjadi dua makna yaitu makna tersurat (‘mau’ dan ‘mau’ + ‘tambah’) dan makna tersirat (‘mau’ + ‘keep’, ‘ambil’, dan ‘pesan’). Kata kunci: bahasa; respon positif; grup WhatsApp.