Peningkatan Produktivitas Ternak Sapi Potong Melalui Penerapan Teknologi Pengawetan Pakan (Silase komplit)

Abstract
Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Kelompok tani Nek’Mese Desa Usapinonot, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara tentang teknologi silase komplit. Metode yang digunakan adalah FGD (focus disscussion group) dan praktek secara langsung tentang pembuatan silase komplit. Sebelum dan sesudah kegiatan pelatihan, anggota kelompok diberikan beberapa pertanyaan terkait silase komplit lewat kuesioner. Kegiatan berlangsung selama ± 45 hari dimulai dari persiapan alat dan bahan sampai pada penilaian kualitas (fisik dan kimia) serta penilaian tingkat palatabilitas ternak sapi potong terhadap silase komplit yang dibuat. Bahan pembuatan silase adalah gamal (40%), lamtoro (30%), dedak padi (15%), tepung jagung (10%) dan gula (5%). Silase komplit yang didapat diuji kualitas fisik berupa warna, tekstur, aroma dan pH, kualitas fisik dilakukan dengan analisis proksimat dan palatabilitas ternak dilihat dengan memberikan beberapa pilihan pakan pada sapi penggemukan. Hasil yang didapat adalah warna silase hijau kekuningan, wangi asam laktat, bertekstur padat pH 3,50. Sedangkan kandungan silase komplit, BK (92%), BO (82,2%), PK (10,8%), LK (7,28%), BETN (49,12%) serta EM (2713,87 Kkal/kg) serta memiliki nilai palatabilitas yang tergolong tinggi. Tingkat pengetahuan dan pemahaman anggota kelompok tani meningkat 98%. Tingkat capaian dari kegiatan pengabdian ini adalah 100%.