Abstract
Pendidikan karakter telah menjadi pembahasan secara nasional. Mulai dari pusat hingga di daerah dan menjadi tanggung jawab utama bagi pelaksana pendidikan. Setiap pendidik berkewajiban untuk membina karakter generasi muda khususnya mahasiswa STIKES Alma’arif Baturaja. Hal ini menandakan bahwa dosen memiliki peran strategis di dalam membina dan mengembangkan karakter mahasiswa sehingga diperoleh karakter yang mencerminkan karakter manusia Indonesia. Pembentukan karakter bangsa tidak terlepas dari pembinaan karakter di lembaga pendidikan. Salah satu sarana yang dipandang strategis dalam membina karakter mahasiswa yakni melalui perkuliahan Bahasa Indonesia sebagai mata kuliah pengembangan kepribadian (MPK). Bahasa Indonesia memiliki fungsi yang luar biasa di dalam mengembangkan kepribadian bangsa, yakni senantiasa berkepribadian, berperilaku, dan berbudi bahasa khas Indonesia. Ketundukan penutur bahasa sesuai dengan tata krama serta sopan santun berbahasa akan menghasilkan masyarakat yang berbudi luhur dan berkarakter.