Abstract
Dalam pembelajaran dibutuhkan sebuah motivasi yang dapat memicu semangat belajar agar mencapai hasil yang maksimal. Namun dengan menggunakan metode dan media yang sama pada saat pembelajaran, maka pengajaran menjadi kurang variatif dan menyebabkan peserta didik jenuh dalam proses belajar mengajar. Akibatnya, peserta didik kurang mendapatkan motivasi dan menyebabkan mereka kurang memahami apa yang telah mereka pelajari di kelas. Hal ini berpengaruh pada perkembangan prestasi peserta didik. Maka dari itu, diperlukan metode dan media pembelajran yang efektif untuk mencapai kompetensi tersebut. Dengan harapan setelah diterapkannya metode dan media pembelajaran itu akan meningkatkan prestasi belajar peserta didik. Berdasarkan pada uraian diatas maka penelitian ini akan difokuskan pada Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jig Saw Terhadap Hasil Belajar Penjasorkes Dengan Materi Bola Voli Pada Kelas XII IPA 1 SMA Negeri 1 Susukan Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Pengumpulan data digunakan dengan menggunakan observasi, pengukuran hasil belajar, dan hasil catatan lapangan. Hasil dari dua siklus yang diterapkan, dapat menunjukkan bahwa penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe jig saw mampu untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Hasilnya dapat dilihat dari peningkatan hasil pre test ke post test, adanya peningkatan hasil penelitian pada setiap siklusnya. Peningkatan pada pra siklus dengan rata-rata kelas 55,83 dan persentase ketuntasan 16,66% menjadi 74,72 rata-rata kelas dan persentasenya menjadi 52,77% pada siklus I dan pada siklus II rata-rata kelas menjadi 82,77 dengan persentase 88,57%. Ada beberapa saran dari penelitian ini yang dapat digunakan untuk menjadi pertimbangan dalam menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe jig saw untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik.