Hakikat Ibadah Vs Ibadah Streeming: Studi Konten Analisis

Abstract
Ibadah streaming merupakan salah satu cara untuk memfasilitas jemaat untuk dapat dilayani melalui ibadah yang didalamnya juga terkandung pujian, penyembahan dan firman Tuhan. Dalam pengertian, hakikat ibadah menentukan ibadah streaming layak disebut sebagai ibadah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauhmana pentingnya memahami hakikat ibadah dalam ibadah streaming. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian konten analisis yang di jelaskan secara deskriptif. Berdasarkan analisis isi yang dilakukan, ditemukan hubungan antara hakikat ibadah dengan ibadah streaming pada konten: 1) Perjanjian Lama: Sejak zaman Kain dan Habel, Patriakh (Abraham, Ishak, Yakub), Musa, Para Hakim, Daud, Salomo, Nabi-nabi, Mazmur. 2) Perjanjian Baru: Sinagoge, Injil Sinoptik (sikap hati, Menyembah dalam roh dan kebenaran), Paulus (Mengenal Allah yang disembah, Mempersembahkan totalitas hidup, ibadah tanpa kepura-puraan, ibadah berguna dalam segala hal), Ibrani (menyucikan hati nurani, Mengekang lidah). Sehingga pelaksanaan ibadah bukan masalah dimana dan kapan dilaksanakan tetapi bagaimana spiritualitas pribadi seseorang dalam menghormati Tuhan dalam ibadahnya, baik melalui ibadah streaming. Karena sejarah Alkitab membuktikan para tokoh-tokoh Alkitab melakukan ibadah dimana mereka memiliki keterikatan spiritualitas dengan Allah.