KANDUNGAN GIZI DAN DAYA TERIMA COOKIES BERBASIS TEPUNG IKAN TERI (Stolephorus sp) SEBAGAI PMT-P UNTUK BALITA GIZI KURANG

Abstract
Latar Belakang: Ikan Teri (Stolephorus sp) merupakan pangan lokal di Kabupaten Tegal yang potensial dijadikan PMT-P untuk balita gizi kurang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh subtitusi tepung ikan teri terhadap kandungan gizi dan daya terima PMT-P Cookies Ikan Teri.Metode: Penelitian eksperimental rancangan acak lengkap satu faktor dengan variasi persentase subtitusi tepung ikan teri (n=4) dari F0= 0% (kontrol), F1= 10%, F2=15% dan F3=20%. Kadar protein diukur dengan menggunakan metode Micro-Kjedahl, karbohidrat dengan metode by difference, lemak dengan metode Soxhlet, energi melalui perhitungan, kadar air dengan metode gravimetri, kadar abu dengan metode pengabuan kering dan kadar kalsium serta besi diukur dengan menggunakan metode Atomic Absorption Spectroscopy (AAS). Daya terima menggunakan uji hedonik. Hasil: Rata-rata kandungan gizi per 100 gram PMT-P cookies ikan teri F0, F1,F2, dan F3 secara berturut-turut adalah energi sebesar 424±0,24; 421±0,97; 413±0,42; 422±0,40; protein sebesar 7,67±0,20; 9,48±0,03; 11,85±0,07; 12,77±0,08 g; lemak sebanyak 9,20±0,04; 10,35±0,18; 9,58±0,12; 10.47±0.11 g, karbohidrat sebesar 77,70±0,17; 72,59±0,16; 70,03±0,25; 69,17±0,17 g; kadar air sebanyak 3,75±0,03; 4,56±0,01; 4,66±0,03; 4,40±0,06 %; kadar abu sebesar 1,66±0,01; 3,01±0,03; 3,86±0,02; 3,18±0,02 %; besi 4,04±0,08; 4,51±0,06; 4,78±0,08; 5,32±0,14 mg; dan kalsium sebanyak 1419±3,02; 2600±1,98; 2880±1,98; 3133±2,29 mg. Semakin tinggi subtitusi tepung ikan teri semakin rendah daya terima warna, aroma, dan rasa cookies. Cookies yang mendekati standar permenkes dan daya terimanya baik yaitu F1 dengan subtitusi tepung ikan teri sebanyak 10%.Simpulan: Semakin meningkat subtitusi tepung ikan teri maka semakin meningkat protein, lemak, kadar air, kadar abu, besi, dan kalsium serta menurunnya karbohidrat juga daya terima warna, aroma, dan rasa cookies ikan teri.