STUDI INTERAKSI MOLEKULAR SENYAWA HESPERIDIN DAN NOBILETIN DARI KULIT BUAH JERUK TERHADAP ENZIM TYROSINASE SECARA IN SILICO

Abstract
Kulit buah jeruk merupakan salah satu limbah yang belum banyak dimanfaatkan. Kulit buah jeruk diketahui mengandung banyak senyawa berkhasiat diantaranya adalah nobiletin dan hesperidin. Senyawa tersebut termasuk golongan senyawa flavonoid yang diketahui berpotensi menginhibisi enzim tyrosinase, suatu enzim yang mengkatalisis sintesis melanin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalis secara in silico, interaksi molekular antara senyawa flavonoid utama dari kulit buah jeruk yakni hesperidin dan nobiletin dengan enzim tirosinase dilihat dari parameter energi ikatan dan jenis ikatan yang terjadi. Penelitian ini dilakukan secara in silico dengan diawali preparasi makromolekul enzim tyrosinase dan penetapan sisi aktifnya menggunakan tirosin sebagai substrat atau ligan alaminya. Selanjutnya dilakukan studi interaksi molekular antara senyawa nobiletin dan hesperidin terhadap sisi aktif enzim tirosinase dengan metode molecular docking. Hasil uji menunjukkan bahwa nobiletin dan hesperidin memiliki kemampuan untuk berikatan dengan sisi aktif enzim tirosinase dengan besar energi ikatan berturut-turut -6,24 dan -6,73 kkal/mol. Energi ikatan tersebut lebih kuat dibandingkan dengan energi ikatan antara substrat alami (tirosin) dengan sisi aktif enzim, yaitu sebesar -4,91 kkal/mol. Hesperidin dan nobiletin beinteraksi dengan sisi aktif enzim dengan ikatan hidrogen dan intearaksi hidrofobik. Nobiletin juga mampu berikatan dengan logam Cu yang ada pada sisi aktif enzim. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa senyawa nobiletin dan hesperidin berpotensi menjadi inhibitor kompetitif enzim tirosinase berdasarkan studi in silico.