Perbedaan Tingkat Daya Tahan Kardiorespirasi Pada Peserta Ekstrakulikuler Bolavoli dan Bola Basket

Abstract
Cardiorespiratory endurance in sports is very important. Because cardiorespiration is closely related to human activities doing work and moving. This research is motivated by cardiorespiratory fitness which is closely related to human activities doing work and moving and exercising. This study aims to determine the differences in cardiorespiration endurance among students who take extracurricular volleyball and basketball. This study uses a comparative research design with the test method. The subjects of this study were 19 basketball basketball extracurricular students and 20 volleyball extracurricular students. Data collection techniques in this study used a measurement test. The instrument used in this study was a multistage fitness test. The analysis technique used is the t-test (Paired t-Test). The results of statistical analysis showed that there was a significant difference between cardiorespiration endurance between students who took extracurricular volleyball and basketball with male students t count = 3.354 greater than t (0.05) (9) = 2.36 and female students that t arithmetic = 3.053 is greater than t (0.05) (8) = 2.31 at a significance level of 5%. The difference in cardiorespiration endurance between students who take extracurricular volleyball and basketball is male students by 13.31% and female students 18.64%.Keywords: Basketball, volleyball, cardiorespiration, Sport, Student AbstrakKetahanan kardiorespirasi dalam berolahraga sangatlah penting. Sebab kardiorespirasi erat kaitannya dengan kegiatan manusia melakukan pekerjaan dan bergerak. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebugaran kardiorespirasi yang erat kaitannya dengan kegiatan manusia melakukan pekerjaan dan bergerak serta berolahraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaaan daya tahan kardiorespirasi antara peserta didik yang mengikuti ekstrakutikuler bolavoli dan bolabasket. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kompratif dengan metode tes. Subjek penelitian ini adalah 19 siswa ekstrakurikuler bolabasket dan 20 siswa ekstrakurikuler bola voli. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan tes pengukuran. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah multistage fitness test. Teknik analisis yang digunakan yaitu uji-t ( Paired t-Test ). Hasil analisis statistika diperoleh hasil bahwa ada perbedaan yang signifikan antara daya tahan kardiorespirasi antara peserta didik yang mengikuti ekstrakutikuler bolavoli dan bolabasket dengan siswa putra t hitung = 3,354 lebih besar dari t(0,05)(9) = 2,36 dan siswa putri bahwa t hitung = 3,053 lebih besar dari t(0,05)(8) = 2,31 pada taraf signifikansi 5%. Perbedaan daya tahan kardiorespirasi antara peserta didik yang mengikuti ekstrakutikuler bolavoli dan bolabasket adalah siswa putra sebesar 13,31% dan siswa putri 18,64%.Kata kunci: Bola basket, bola voli, kardiorespirasi, olahraga, siswa