Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proposisi yang terdapat dalam kicauan Twitter anak usia remaja. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif dengan analisis isi. Objek pada penelitian ini adalah teks kicauan dalam Twitter yang ditulis oleh anak usia remaja. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah peneliti sendiri yang dibantu dengan tabel analisis data dengan kriteria analisis melalui tiga pengamatan, yaitu struktur proposisi, relasi makna antara predikator dengan argumen, serta pembagian peran tiap-tiap argumen. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan sebanyak 52,31% struktur proposisi P + N1, 50,77% predikator bermakna perbuatan, dan 25,86% argumen yang berperan sebagai pokok. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa struktur proposisi yang banyak digunakan dalam kicauan Twitter anak usia remaja adalah struktur predikasi inti, dengan predikator bermakna perbuatan, dan argumen yang berperan sebagai pokok.