Penelitian Pendahuluan: Pelatihan Pemeriksaan Payudara bagi Tenaga Medis RS. Kanker Dharmais

Abstract
Indonesia mempunyai masalah yang sama dengan negara berkembang lainnya yaitu pasien kanker payudara yang datang ke rumah sakit dalam stadium lanjut. Oleh karena itu diperlukan upaya peningkatan kepedulian khususnya di lingkup tenaga medis terhadap kanker payudara melalui penyuluhan dan ketrampilan pemeriksaan payudara. Tujuan penelitian ini adalah mengumpulkan data awal untuk menentukan metode yang tepat untuk pelatihan pemeriksaan payudara bagi tenaga medis khususnya perawat, bidan dan dokter umum.Dilakukan penyuluhan bagi staf medis yang berminat dan pelatihan pemeriksaan payudara pada tenaga medis (perawat dan bidan) di RS.Kanker Dharmais periode April - Desember 2005. Untuk meningkatkan kepedulian dan kemampuan ketrampilan pemeriksaan payudara para peserta kemudian diminta untuk memberikan penyuluhan di lingkungannya dan mengajak wanita yang bersedia dilakukan pemeriksaan payudara dan USG payudara di RS. Kanker Dharmais.Sebanyak 25 orang perawat dan bidan serta 1 orang dokter umum yang berpartisipasi aktif, 856 wanita bersedia dilakukan pemeriksaan payudara dan USG payudara. Pemeriksaan payudara oleh tenaga medis yang telah dikonfirmasi dengan USG payudara ditemukan hasil normal 783 ( 91.5 %) dan 73 (8.5%) abnormal. Adapun dari hasil abnormal tersebut adalah 39 (53.4%) kista, 17 (23.3%) lesi solid benigna dan 8 (10.9%) dicurigai maligna. Sedangkan kelainan payudara lain yang ditemukan adalah mastitis, galactocele, duktal ektasis serta mamaria aberans.Pelatihan pemeriksaan payudara membutuhkan tidak hanya pengetahuan dan ketrampilan pemeriksaan payudara tetapi juga ketrampilan berkomunikasi dan menjalin kerjasama dengan para wanita di lingkungannya sehingga partisipasi masyarakat dapat ditingkatkan.Kata kunci: kanker payudara, deteksi dini, pemeriksaan payudara, USG payudara.