Pemanfaatan Serat Serabut Kelapa Sebagai Dinding Akustik Partisi

Abstract
Kepedulian terhadap lingkungan dapat diwujudkan dengan penggunaan material yang berasal dari serat alam sebagai bentuk konservasi energi dan perlindungan lingkungan. Contohnya serat sabut kelapa (cocofiber), limbah serat sabut kelapa di Indonesia cukup basar tetapi belum banyak dimanfaatkan untuk bahan bangunan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar kemampuan dalam meredam suara. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif melalului pengujian dan pengukuran akustik dengan menggunakan software pendukung impedance tube yaitu DAQ vactory dan HQ control terhadap tiga jenis variasi campuran cocofiber 0%, 7% dan 15%, serta dilanjutkan dengan analisis kualitatif sebagai usaha untuk menyimpulkan karakteristik spesifik hingga ditemukan peluang pemanfaatannya sebagai bahan atau konstruksi dasar dari berbagai jenis peralatan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan pada variasi III campuran 15% serabut kelapa menunjukkan nilai koefisien serap bunyi terbesar adalah 0,9756 yaitu pada sampel ke 4 dengan frekuensi 4000 Hz dengan cepat rambat gelombang bunyi sebesar 3902,4 m/det. Kesimpulan dari penelitian ini semakin besarnya persentase campuran cocofiber maka kemampuan untuk meredam suara semakin besar.