MANFAAT MODAL SOSIAL DALAM KETAHANAN SOSIAL RUMAH TANGGA PEDAGANG SAYUR KELILING DI MAHAKARYA KAMPUNG 2 KECAMATAN LUHAK NAN DUO KABUPATEN PASAMAN BARAT

Abstract
Perkembangan makro ekonomi Indonesia saat ini mengalami penurunan hal ini dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada April 2020. Penurunan pertumbuhan ekonomi tersebut berada sektor informal. Kegiatan sektor informal ini adalah salah satunya pedagang sayur keliling. Dengan memanfaatkan modal sosial yang ia miliki pedagang sayur keliling mampu bertahan dalam ketahanan sosial rumah tangganya dengan pendapatan dibawah UMR. Tujuan Penelitian adalah menganalisis manfaat modal sosial dan ketahanan rumah tangga pedagang sayur keliling. Penelitian ini menggunkan pendekatan kualitaif, dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara mendalam dan pengumpulan data dokumen. Analisis data menggunkan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukan bahwa manfaat modal sosial pedagang sayur keliling yaitu: 1) terbangunya kepercayaan anatar pedagang sayaur keliling dan pelangan untuk memberikan pinjaman serta memperkuatkan hubungan sosial antara pedagang dan pembeli. 2). Mampu memperlus jaringan, sebagai jembatan mendapatkan pelanggan baru dan terbentuknay kelompok arisan sesama pedagang. 3) terbangunya kesepakatan antara pedagang dan pembeli dalam tindakan ekonomi serta pedagang mampu bertahan dalam ketahanan rumah tangga dengan tidak membiarkan modal mereka berhenti karena pelanggan telat berhutang.