Pengembangan bahan ajar pocket book berbasis QR Code untuk meningkatkan minat belajar siswa pada materi sistem peredaran darah manusia di kelas V SD

Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya minat belajar siswa pada materi sistem peredaran darah manusia di kelas V SDN 1 Banjarejo. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kevalidan dan kepraktisan pocket book berbasis QR Code serta meningkatkan minat belajar siswa kelas pada materi sistem peredaran darah manusia di kelas V SDN 1 Banjarejo. Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah Research and Development (R&D). Metode penelitian ini menggunakan model pengembangan Analysis Design Development Implementation Evaluation (ADDIE). Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 1 Banjarejo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media bahan ajar pocket book berbasis QR Code layak dijadikan sebagai media pembelajaran. Kelayakan bahan ajar dapat dibuktikan melalui hasil dari validasi ahli bahan ajar dengan mendapatkan hasil skor 96%, sedangkan untuk validasi ahli materi dengan mendapatkan hasil skor 97%, dan dari segi kepraktisan diperoleh rata-rata nilai 83,92. Sehingga, bahan ajar peneliti kembangkan berkualifikasi baik ditinjau dari segi kevalidan dan kepraktisannya. Penerapan bahan ajar pocket book berbasis QR Code untuk meningkatkan minat belajar IPA materi sistem peredaran darah manusia pada siswa kelas V SD terbukti dapat meningkatkan minat belajar siswa yaitu dari hasil rata-rata hitung yang diperoleh pada angket minat belajar awal (sebelum) menggunakan bahan ajar pocket book berbasis QR Code yaitu 53% termasuk dalam kategori “cukup” dan hasil rata-rata hitung akhir (sesudah) menggunakan bahan ajar pocket book berbasis QR Code yaitu 71,3% termasuk dalam kategori “baik”. Keywords Bahan Ajar Pocket Book Berbasis QR Code, Minat Belajar Siswa. Full Text: Article (Bahasa Indonesia) References Sulo, S.L.L & Umar T. 2008. Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta. Usman, M. U. 2006. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Rosda Karya. Rivai, Ahmad dan Sudjana Nana. 2001. Media Pembelajaran. Bandung: Sinar Baru Aglosindo. Safari. 2003. Indikator Minat Belajar. (Online). Asyhar, Rayandra dkk. 2012. Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Referensi. Benny A. Pribadi. 2016. Desain dan Pengembangan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi Usman, Moh. Uzer. 2001. Optimalisasi Kegiatan Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya. Huda, Miftahul. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Anitah W., Sri., dkk. 2012. Strategi Pembelajaran di SD. Banten: Universitas Terbuka. Prastowo, Andi. 2014. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press Husain, M. 2015. Pengembangan Bahan Ajar Saku Pada Kompetensi Dasar Mengidentifikasi Definisi dan Ruang Lingkup Sarana dan Prasarana Kantor Pada Siswa Kelas XI APK 1 SMKN 1 Surabaya. Jurnal Pendidikan Administrasi Perkantoran (JPAP), 3(3) Reyzal, Ibrahim. 2011. Model Pengembangan ADDIE diakses melalui http://jurnalpdf.info/pdf/model-pengembangan-addie. Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta Arikunto, S. 2010.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Oktiningrum, W., & Putri, T. A. 2022. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Luas Bangun Datar “LuBaDa” untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa. Jurnal Riset Pendidikan Dasar (JRPD), 3(2), 93. https://doi.org/10.30595/jrpd.v3i2.14014 Ramadani, Z., & Oktiningrum, W. 2020. Pengembangan Media Pembelajaran Matematika “Minitim Kabar” Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Siswa. Alifmatika: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Matematika, 2(2), 152–168. https://doi.org/10.35316/alifmatika.2020.v2i2.152-168 Sugiyono.2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R& D.Bandung: Alfabeta http://dx.doi.org/10.28989/cakrawala.v1i2.1407 Refbacks There are currently no refbacks.