Abstract
Merupakan law of nature (hukum alam), orang yang hidup pada suatu zaman pasti terpengaruh dan berguru dengan para pendahulunya, demikian pula para filosof muslim Juga dapat dipastikan pemikiran mereka terpengaruh para ahli pikir di dunia yang hidup sebelum zaman tersebut. Kita misalnya yang hidup pada abad 20 ini, tidak mungkin terlepas sama sekali dari pengaruh nenek moyang kita baik dari segi pemikiran, tradisi, etiket, bahasa dan aspek-aspek kehidupan lainnya. Maka wajarlah apabila filsafat Islam terpengaruh oleh filsafat Yunani, sebab orang-orang Yunani telah lebih dahulu menekuni bidang filsafat dibanding orang Islam. Merekalah yang merupakan nenek moyang dunia filsafat. Para filosof muslim sebagian besar mengambil pandangan Aristoteles dan dalam beberapa aspek mengagumi Plato. Akan tetapi, tidak benar jika berguru dan terpengaruh itu berarti meniru atau membebek semata-mata.