STRUKTUR DRAMATIK PERTUNJUKAN DRAMA KLASIK SANGGAR TEATER MINI LAKON DEWA RUCI KAJIAN BENTUK DAN FUNGSI

Abstract
ABSTRAK Pada dasarnya nilai pendidikan karakter mempunyai tiga bagian yang saling bekaitan, yaitu pengetahuan moral, penghayatan moral dan perilaku moral. Oleh karena itu seseorang dengan karakter yang baik, mengetahui, menginginkan, dan melakukan yang baik. Ketiganya merupakan syarat untuk menuntun hidup yang bermoral dan membangun kematangan moral. Dalam melakukan pendidikan karakter tidak harus dengan menambah program tersendiri, melainkan bisa melalui transformasi budaya, salah satunya nilai-nilai pendidikan karakter bisa disampaikan melalui seni pertunjukan drama, khususnya pertunjukan drama klasik. Untuk menjawab masalah di atas, dalam hal mengetahui nilai pendidikan karakter melalui transformasi budaya Bali berupa pertunjukan drama klasik Sanggar Teater Mini, perlu dibuat suatu penelitian mengenai nilai pendidikan karakter dalam pertunjukan drama klasik Sanggar Teater Mini dengan lakon Dewa Ruci. Penelitian ini berjudul “Struktur Dramatik Pada Pertunjukan Drama Klasik Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci”.Kajian (Bentuk dan Fungsi)” adalah hasil studi yang mendalam struktur dramatik pada pertunjukan drama klasik. Penelitian ini mengangkat dua pokok masalah yaitu : 1) untuk mengetahui dan menganalisis bentuk struktur dramatik pertunjukan drama klasik Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci ; 2) untuk mengetahui dan menganalisis fungsi pertunjukan drama klasik Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci. Secara umum, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan dan peranan penting dari nilai-nilai pendidikan karakter dalam pertunjukan pertunjukan drama klasik Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci . Secara khusus, penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk struktur dramatik dan fungsi pertunjukan drama klasik Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci. Penelitian ini dirancang sebagai penelitian kualitatif dengan menggunakan dua teori : teori estetika dan teori fungsional struktural. Metode-metode pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dokumentasi dan kepustakaan.Seluruh data diolah menggunakan tehnik deskriptif interpretatif. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut ; Bentuk struktur dramatik pertunjukan drama klasik Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci adalah sebagai berikut : (1) tema, (2) alur, (3) latar, (4) penokohan, (5) insiden dan (6) amanat. Sedangkan fungsi drama klasik Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci adalah sebagai berikut : (1) fungsi ekonomi, (2) fungsi hiburan, (3) fungsi promosi dan (4) fungsi komunikasi. ABSTRACT Basically, the value of character education has three interrelated parts, namely moral knowledge, moral appreciation and moral behavior. Therefore someone with good character, knows, wants, and does good. All three are conditions for guiding a moral life and building moral maturity. In doing character education does not have to add a separate program, but it can be through cultural transformation, one of which is the values ​​of character education can be conveyed through drama performing arts, especially classical drama performances. To answer the above problem, in terms of knowing the value of character education through the transformation of Balinese culture in the form of a classic Mini Theater studio performance, it is necessary to make a study of the value of character education in the performance of the Sanggar Teater Mini classic drama with Dewa Ruci play. This research entitled "Dramatic Structure of the Classical Drama Performance of Teater Mini lakon Dewa Ruci". Studies (Forms and Functions) "are the results of an in-depth study of the dramatic structure of classical drama performances. This research raises two main issues, namely: 1) to find out and analyze the dramatic structural forms of the Sanggar Teater Mini classical drama performance Dewa Ruci play; 2) to find out and analyze the function of the Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci performance. In general, this study aims to find out the existence and important role of character education values ​​in the performance of the classic Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci performance. Specifically, this study aims to explain the dramatic structure and function of the classical drama performances of Sanggar Teater Mini Dewa Ruci play. This research was designed as qualitative research using two theories: aesthetic theory and structural functional theory. Data collection methods used include observation, interviews, documentation and literature. All data are processed using interpretive descriptive techniques. The results of this study are as follows; The form of the dramatic structure of the Sanggar Teater Mini classical drama performances by Dewa Ruci are as follows: (1) theme, (2) plot, (3) background, (4) characterization, (5) incident and (6) mandate. While the function of the classical drama Sanggar Teater Mini lakon Dewa Ruci is as follows: (1) economic function, (2) entertainment function, (3) promotion function and (4) communication function.