Tingkah laku grooming kelelawar Pteropus alecto di penangkaran ex-situ

Abstract
Grooming merupakan salah satu tingkah laku pada hewan untuk merawat dirinya dari ektoparasit yang melekat pada rambut di permukaan tubuhnya. Grooming yang dilakukan hewan pada dirinya sendiri disebut autogrooming, dan grooming yang dilakukan secara perpasangan disebut allogrooming. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi, frekuensi, dan lama autogrooming dan allogrooming. Materi penelitian ini menggunakan tujuh ekor kelelawar, diantaranya ada dua ekor kelelawar yang difokuskan, terdiri dari satu ekor jantan dan satu ekor betina. Teknik pengambilan data yaitu melihat, mengawasi dan mencatat. Metode yang digunakan yaitu observasi. Variabel dalam penelitian ini terdiri atas deskripsi tingkah laku autogrooming dan allogrooming berdasarkan frekuensi dan lama. Data yang diperoleh dianalisis dan dibahas secara deskriptif. Hasil yang diperoleh yaitu frekuensi dan lama autogrooming dilakukan oleh betina sebanyak 10,72 kali selama 407,76 detik, jantan 9,84 kali selama 397,32 detik. Sedangkan frekuensi allogrooming yang dilakukan oleh betina ke betina sebanyak 0,58 kali selama 4,86 detik, jantan ke betina sebanyak 0,29 kali selama 12,29 detik. Interval waktu grooming paling tinggi dilakukan pada pukul 22.00-24.00. Kata kunci: Grooming, Ex Situ, Pteropus alecto